The 11Th Graduate student Sustainability seminar “Pengenalan Algoritme Particle Swarm Optimization & Implementasinya dalam Sistem Multi-Agent”
CTSS IPB University Hadirkan Pakar Kenalkan Algoritme Particle Swarm Optimization Serta Implementasinya Center for Trasndisciplinary and Sustainability Science (CTSS) IPB University kembali menggelar Graduated Student Sustainability Seminar (GS3), 13/1. Diskusi kali ini mengundang Fellow CTSS IPB University, Dr Medria Hardhienata. Dalam kesempatan ini, Dr Medria menjelaskan bahwa particle swarm optimization (PSO) merupakan algoritma yang ia […]
8th Afternoon Discussion “Kelindan Sains dan Budaya: Masa Depan Peradaban Indonesia (Diskusi Reflektif)”
“Paradigma neoliberal sedang krisis, ini memerlukan kearifan dan peradaban baru yang ekologis dan holistik, oleh karena itu, kelindan sains dan budaya menjadi kunci untuk memajukan peradaban di Indonesia,” pungkas Prof Melani Budianta.
The 15th Transdisciplinary Tea Talk “Racing Toward Zero The untold Story of driving green.”
Center for Transdisciplinary and Sustainability Science (CTSS) IPB University kembali menggelar Transdisciplinary Tea Talk, 12/8. Kegiatan diskusi kali ini membahas pembangunan hijau melalui industri otomotif dengan mengundang Kaustubh Deshpande, pemerhati otomotif dari India.
7TH Graduate student monthly Sustainability seminar “SPEDAGI Movement untuk Era Baru Kehidupan”
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan orang tinggal di mana saja, sehingga desa maju-sejahtera, mandiri-lestari akan membantu mewujudkan keseimbangan desa-kota (Cyral). Lahirnya “The Purpose Generation” sekarang ini sebuah indikator nyata fenomena Spiriterial. Revitalisasi Desa yang digerakkan generasi ini akan membawa kehidupan global menuju era Cyral-Spiriterial dimana cita-cita keberlanjutan kehidupan memiliki harapan besar untuk diwujudkan.
5th Graduate Student Monthly Sustainability Seminar “Can machine fall in love? Data & techno politics towards social-ecological justice”
Dalam cengkeraman epistemic injustice itu, tidak mustahil data-data yang diperoleh kemudian diolah menjadi informasi yang disebarluaskan melalui teknologi. Konsekuensinya, alih-alih membuat dan menyebarluaskan informasi yang sahih justru sebaliknya menebarkan manipulasi informasi, dis-informasi, dan mis-informasi. Melalui kerja algoritme, teknologi mesin yang tercipta seperti robot dapat bergerak sesuai dengan pola instruksi yang ditanamkan.